Kilasan Fatal Frame Game Horor yang Tak Lekang oleh Waktu

0 0
Read Time:3 Minute, 59 Second

Kilasan Fatal Frame Game Horor yang Tak Lekang oleh Waktu

  Dunia game horor telah berkembang pesat sejak era awal permainan video. Dari Resident Evil yang mengusung aksi survival seperti Fatal Frame dengan pendekatan psikologisnya, setiap game memiliki ciri khas tersendiri. Namun, ada satu seri yang tetap unik dan menakutkan, bahkan setelah bertahun-tahun, yaitu franchise yang mengandalkan kamera sebagai alat bertahan hidup dari roh jahat.

Dirilis pertama kali pada tahun 2001 oleh Tecmo (sekarang Koei Tecmo), game ini memiliki konsep yang berbeda dibandingkan game horor lainnya. Pemain tidak dipersenjatai dengan pistol atau senjata tajam, melainkan harus bertahan dengan Camera Obscura, kamera mistis yang dapat menangkap dan mengusir roh jahat.

Keunikan konsep ini membuat game ini tetap relevan hingga saat ini, bahkan dengan kemajuan teknologi dalam dunia gaming. Dalam artikel ini, kita akan membahas sejarah, gameplay, serta alasan mengapa game ini masih menjadi salah satu game horor terbaik sepanjang masa.


Sejarah Seri Ini: Dari Awal hingga Sekarang

Sejak pertama kali dirilis, game ini berkembang menjadi salah satu franchise horor paling ikonik. Setiap serinya menghadirkan cerita yang berbeda, tetapi tetap mempertahankan elemen inti yang membuatnya begitu khas.

1. Game Pertama (2001)

Seri pertama memperkenalkan Miku Hinasaki, seorang gadis yang memasuki Mansion Himuro untuk mencari kakaknya yang hilang. Di dalamnya, ia menemukan Camera Obscura, yang menjadi satu-satunya alat untuk bertahan dari roh-roh jahat.

Game ini dikenal karena atmosfernya yang kelam, mencekam, serta efek suara yang membuat bulu kuduk merinding.

2. Crimson Butterfly (2003)

Seri ini berlatar di Desa Minakami, mengikuti kisah Mio dan Mayu Amakura, saudara kembar yang terjebak di desa yang dihantui oleh arwah penasaran.

Dikenal sebagai salah satu seri terbaik, Crimson Butterfly menawarkan kisah emosional, suasana mencekam, serta ending yang tragis yang membekas di benak pemain.

3. The Tormented (2005)

Seri ketiga memperkenalkan Rei Kurosawa, seorang fotografer yang mulai dihantui oleh mimpi buruk setelah mengalami kehilangan besar.

Keunikan dari game ini adalah adanya dua dunia yang saling terhubung, yaitu dunia nyata dan dunia arwah, membuat pemain tidak pernah benar-benar merasa aman.

4. Mask of the Lunar Eclipse (2008)

Eksklusif untuk Nintendo Wii, game ini berlatar di Pulau Rougetsu, tempat beberapa gadis menghilang secara misterius.

Dengan kontrol berbasis gerakan, Mask of the Lunar Eclipse membawa elemen horor ke level yang lebih interaktif dan mendalam.

5. Maiden of Black Water (2014, Remastered 2021)

Seri ini berlatar di Gunung Hikami, yang dikenal dengan ritual bunuh diri misterius. Game ini memperkenalkan mekanik air sebagai elemen horor, di mana semakin basah karakter, semakin rentan mereka terhadap serangan roh.

Versi remaster yang dirilis pada tahun 2021 menghadirkan grafis yang lebih baik dan memungkinkan game ini dimainkan di berbagai platform modern.


Gameplay: Kamera sebagai Senjata Utama

Salah satu aspek unik dari seri ini adalah penggunaan Camera Obscura sebagai alat bertahan dari roh-roh jahat.

1. Cara Kerja Camera Obscura

  • Pemain harus mengambil foto roh-roh untuk melemahkan dan mengusir mereka.
  • Semakin dekat roh saat difoto, damage yang diberikan akan lebih besar.
  • Mode Fatal Shot memberikan bonus damage jika foto diambil saat roh akan menyerang.

2. Elemen Survival Horror yang Kuat

  • Sumber daya terbatas → Film kamera memiliki jumlah terbatas, sehingga pemain harus menggunakannya dengan bijak.
  • Lingkungan yang gelap dan sempit → Desain ruangan yang sempit dan minim cahaya meningkatkan ketegangan.
  • Efek suara yang menyeramkan → Bisikan, langkah kaki, dan suara arwah yang tiba-tiba muncul memberikan pengalaman bermain yang lebih menegangkan.

Mengapa Game Ini Tetap Menyeramkan?

Meskipun sudah berusia lebih dari dua dekade, game ini masih menjadi salah satu judul horor paling menakutkan yang pernah dibuat. Berikut beberapa alasan mengapa game ini tetap ikonik dan relevan:

1. Atmosfer yang Mencekam

Dibandingkan game horor lainnya yang berfokus pada aksi, seri ini lebih mengandalkan atmosfer dan ketegangan psikologis.

2. Terinspirasi dari Legenda Jepang

Kisah dalam game ini diangkat dari berbagai urban legend Jepang, seperti rumah berhantu dan ritual mistis yang masih dipercaya hingga sekarang.

3. Tidak Ada Tempat yang Aman

Dalam game ini, roh bisa muncul kapan saja, bahkan di tempat yang sebelumnya dianggap sebagai zona aman.


Masa Depan Seri Ini

Dengan adanya remaster dan kemungkinan remake di masa depan, franchise ini masih memiliki potensi untuk terus berkembang.

Banyak penggemar berharap agar game ini tetap mempertahankan identitas uniknya sebagai game horor psikologis dengan pendekatan berbeda dari game horor lainnya.

Baca juga : Cara Jitu Menjadi Pemenang di Tekken 4

Kesimpulan

Fatal Frame adalah salah satu game horor terbaik yang pernah dibuat. Dengan pendekatan unik menggunakan kamera sebagai alat bertahan hidup, atmosfer yang menegangkan, serta kisah yang terinspirasi dari mitologi Jepang, game ini tetap menakutkan bahkan setelah bertahun-tahun berlalu.

Baik Anda seorang penggemar lama yang ingin bernostalgia, atau pemain baru yang ingin merasakan ketakutan yang sesungguhnya, seri ini tetap menjadi game yang wajib dicoba.

Selain menikmati ketegangan dalam game horor, Anda juga bisa menemukan hiburan lainnya dengan berbagai permainan menarik di iptogel yang menawarkan pengalaman bermain yang seru dan menghibur

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %